Selasa, 24 Maret 2020

PERFORMA LIVE TRADE

Ingin memantau live trade dari sulistiyono sistem?
1. https://www.mql5.com/en/signals/709838
sinyal ini terbukti bertahan badai market 9 - 19 maret 2020.
bekerja di 28 pair dan xau.
sdh berjalan 4.600 trade.

2. https://www.mql5.com/en/signals/726938
sinyal ini dikonsep lebih konservatif dbanding sinyal pertama dengan DD 19%.
sdh berjalalan 1.600 trade.
bekerja di 28 pair dan xau.
Semoga 2 sinyal ini bisa menjadi bagian solusi finansial anda.
silakan join komunitas grup diskusi https://t.me/joinchat/GJQfrBg7ZFQZMJkIJgkLTQ

Senin, 19 Oktober 2015

Trading and Built Attitude LIKE A PRO!

Trader profesional tidak pernah menghabiskan waktu dengan posting-posting analisa, terlebih dengan bahasa congkak untuk pencitraan.

Trader profesinal yang telah mapan tidak pernah berbicara besar, atau pencitraan.

Karena cerita bisa dikarang, pencitraan bisa dibuat-buat, TAPI HASIL NYATA ADALAH PRESTASI TIDAK TERBANTAHKAN.

Seorang yang telah expert tidak perlu menghabiskan waktu tentang hal-hal yang sifatnya basic seperti metode trading.
Dia akan lebih banyak bermain di psikologi, karena psikologi tidak akan habis untuk dipelajari.

Valentino Rossi tidak akan pernah mengoceh tanpa diminta tentang cara naik motor, dia hanya akan sharing bagaimana dia menyingkapi kejuaraan dalam sisi psikologi.

Mulailah sibukkan diri anda dengan prestasi!
Mulailah portofolio trading anda!
Bangunlah konsistensi portofolio anda!

Diadaptasi dari posting Social media pribadi, Vincent W.

Selasa, 13 Oktober 2015

Trader Profesional dan Gambler

Konsistensi adalah parameter sederhana untuk membedakan mana trader yang "benar-benar bisa" dan mana trader yang "pura-pura bisa".

Ingatlah Trading for Living artinya adalah Long Time Average.
atau dengan kata lain:
1. Kondisi dimana dana yang anda kelola terus bertumbuh secara konsisten sehingga layak untuk disebut bisnis dan investasi masa depan.
2. Kondisi dimana anda mampu memberikan kenyamanan kepada investor, tidak peduli seberapapun hebat fruktuasi pergerakan market.

Dan ingat tidak ada satupun investor yang nyaman dengan  kenyataan bahwa dananya dihadapkan dengan potensi mayoritas hilang atau bahkan habis total sewaktu-waktu, dalam ritme yang acak.

Trading Forex bisa anda perlakukan sekedar media untuk berjudi atau sebuah bisnis yang mampu menjamin masa depan finansial untuk orang-orang yang anda sayangi.

Apa artinya profit sesaat dengan nilai ratusan persen dalam hitungan 3 atau 5 hari tapi tidak mampu konsisten?
Hanya mampu bertahan 3 atau 4 bulan, atau malah hanya beberapa minggu?
Lalu Margin Call berturut-turut kemudian?

Margin Call, Floating Besar dan Kebiasaan Sikap Mental Buruk

Sebagian trader masih akrab dengan gaya trading yang masih sesekali bertemu dengan situasi Margin Call (MC).
Situasi dimana selangkah mendekati Margin Drop atau Stop Out. Sebagian trader yang masih mengalami situasi seperti ini membela diri dengan alasan sebelumnya sudah profit ratusan persen. Jadi walaupun sekarang margin telah habis, masih dalam kondisi "MASIH PROFIT", jika dihitung secara keseluruhan.

Ada beberapa pertanyaan menarik berkaitan dengan hal ini.
1. Pada kondisi ini apakah layak trader yang bersangkutan menyebut diri (atau barangkali disebut) sebagai "TRADER PROFESIONAL?"
2. Apabila kondisi MC masih sesekali menghampiri, apakah mungkin investor besar akan merelakan dananya untuk anda kelola?
3. Apakah mungkin trader profesional masih sering mengalami floating loss sampai puluhan persen? dan kemudian menganggapnya sebagai bagian yang patut dimaklumi?

Saran:
    Berpikirlah layaknya seorang investor besar dalam sebuah konteks mengelola sebuah korporasi besar. Bahwa floating besar dengan nilai puluhan persen adalah suatu hal yang sangat dihindari oleh manajemen profesional. Itu adalah hal yang sangat memalukan, dan secara jelas itu adalah kelalaian yang nyata dalam strategi manajemen anda.

Jumat, 05 Juni 2015

Trading dengan Support dan Resistance

Secara umum teknik trading ada beberapa jurus:
1. Trading dengan mengikuti tren.
2. Trading di area Range atau sideways (buy dari Support, sell di R)
3. Trading metode break out dari Range.
4. Trading metode break out mengikuti arah tren.

Teknik trading dengan metode Support dan Resistance adalah metode yang paling sederhana yang probabilitasnya cukup tinggi.

Untuk trading dengan mengikuti tren, pertama anda harus bisa mengidentifikasi tren terlebih dahulu. Pakailah teori Dow, (Higher high, higher low untuk Up tren. Dan lower low, Lower high untuk down tren). Gunakan trend line untuk mengidentifikasi level S dan R pada market yang berada dalam tren. level S dan R di dalam tren ini membantu kita untuk memprerdiksi potensi terjadinya koreksi dan kapan koreksi itu akan berakhir. Anda juga bisa membuat S dan R melalui channel. salah satu tool yang sangat saya rekomendasikan untuk membuat S dan R dalam tren adalah channel equidistant.

Namun pada tren yang sangat kuat dengan sudut sekitar 45 derajat atau lebih kita bisa menggunakan Horizontal line untuk menentukan level S dan level R, karena trend line tidak akan membantu.

Sedangkan pada kondisi market yang berada dalam range, gunakan horizontal line untuk membantu mengidentifikasi level S dan R. Termasuk juga untuk menentukan break out dari range. Pada metode break out, hati-hatilah pada kondisi False break (ini sering terjadi apabila menggunakan pending order buy stop atau sell stop).

Untuk mengurangi resiko (ingat, bukan untuk menghilangkan resiko false break) gunakan pedoman break out pada close candle).
Utamakan menggunakan TF minimal H1 untuk membuat analisa. Terakhir, hindari analisa melalui komputer tablet, HP, atau net book. Analisalah menggunakah laptop minimal 14 inch untuk mendapatkan perspektif kecenderungan harga yang lebih luas.